Moorim (PT Plasma Nutfah Marind Papua)

Moorim_smSebuah perusahaan kertas dari Korea membeli saham pengendali di perusahaan ini pada 2011, yang akan melanjutkan rencana hutan industri seluas 67.700 hektar.

Deskripsi Perusahaan: Resmi didirikan pada 2005, PT Plasma Nutfah Marind Papua adalah sebuah perusahaan perkayuan yang akan memproduksi kayu serpih di Merauke.

Dimiliki oleh: Pada April 2011, Perusahaan kertas Moorim dari Korea Selatan membeli saham mayoritas PT Plasma Nutfah Marind Papua.1 Perusahaan dari Korea ini membuka kantor di Jakarta pada 2008 dan mengumumkan pencarian lahan seluas 60 ribu hektar. Moorim berencana melakukan investasi sebesar 100 milyar Won (US$89 juta) di proyek ini.2

Rencana di Merauke: PT Plasma Nutfah Malind Papua mendapatkan alokasi konsesi sementara 67.700 hektar di Kecamatan Okaba dan Kaptel pada tahun 2008.

Penuturan masyarakat: Perusahaan ini telah menghubungi paling tidak delapan desa untuk mendapatkan izin menggunakan lahan. Penduduk Kampung Sanggase pada April 2011 dilaporkan menentang PT Plasma Nutfah Malind Papua karena mereka tidak pernah mendiskusikan rencana mereka dengan penduduk lokal.3

Kaitan internasional: Moorim mengekspor produk kertas ke seluruh dunia. Kertas mereka telah disertifikasi oleh FSC sejak 2007/2008, menurut website mereka.

Moorim memiliki kantor di Inggris: 98 Maybury Road, Woking, Surrey, GU21 5HX. Phone: 01483 215160 email steven.cho@moorim-uk.com.

Di Amerika Serikat: 4600 S. Ulster Street Suite 220 Denver, CO 80237. Phone: 13037708809 email: jay@moorimusa.com

Alamat-alamat Dubai dan Hong Kong dapat ditemukan di website Moorim.

Alamat: 505 Sinsa-dong, Gangnam-gu, Seoul 135-887, South Korea tel 88234851626   email hankeol@moorim.co.kr

Kantor Indonesia: Ratu Plaza Office Tower Lt.18, Jl. Jend. Sudirman, Jakarta 10270., Indonesia Tel: +62 21 720 7506

1. http://www.jipyong.com/new/eng/news/news.html?ptype=view&idx=2792

2. http://www.reuters.com/finance/stocks/009580.KS/key-developments/article/2292824

3. http://westpapuamedia.info/2011/05/01/local-people-reject-pt-nutfa-malind-papua-in-okaba/

Tulis sebuah Komentar

Your email is never published nor shared. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

*
*